SIKLUS AKUNTANSI BIAYA
Siklus akuntansi biaya dalam perusahaan dipengaruhi oleh siklus kegiatan usaha perusahaan tsb. Perusahaan yg berbeda akan menerapkan siklus akuntansi biaya yang berbeda pula:
1. Perusahaan dagang
2. Perusahaan jasa
3. Perusahaan manufaktur
PERUSAHAAN DAGANG
Siklus kegiatan dimulai dengan pembelian barang dagangan kemudian diakhiri dengan penjualan kembali barang dagangan tersebut. Siklus akuntansi biaya dimulai dengan pencatatan harga pokok barang dagangan yang dibeli dan berakhir dengan penyajian harga pokok barang dagangan yang dijual. Tujuan akuntansi biaya adalah untuk menyajikan informasi harga pokok barang dagangan yang dijual, biaya administrasi dan umum, serta biaya pemasaran.
PERUSAHAAN JASA
Siklus kegiatan dimulai dengan persiapan penyerahan jasa dan berakhir dengan penyerahan jasa kepada pemakainya. Siklus akuntansi biaya dimulai dengan pencatatan biaya persiapan penyerahan jasa dan berakhir dengan disajikannya harga pokok jasa yang diserahkan. Akuntansi biaya dalam perusahaan jasa bertujuan untuk menyajikan informasi harga pokok per satuan jasa yang diserahkan kepada pemakai jasa.
PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Siklus kegiatan dimulai dengan pengolahan bahan baku di bagian produksi dan berakhir dengan penyerahan produk jadi ke bagian gudang. Siklus akuntansi biaya:
1. pencatatan harga pokok bahan baku
2. pencatatan biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik
3. disajikannya harga pokok produk
Siklus Pembuatan Produk |
Siklus Akutansi Biaya |
Rekening buku besar yg dipakai untuk penampungan biaya adalah :
1. Barang Dalam Proses Digunakan untuk mencatat biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik (debit), dan harga pokok produk jadi yang ditransfer ke Bagian Gudang (kredit).
2. Persediaan Bahan Baku Digunakan untuk mencatat harga pokok bahan baku yang dibeli (debit), dan harga pokok bahan baku yang dipakai dalam produksi (kredit).
3. Gaji dan Upah
Rekening ini merupakan rekening antara (clearing account) yang digunakan untuk mencatat utang gaji dan upah (debit) dan upah langsung yang digunakan untuk mengolah produk (kredit).
4. Biaya Overhead Pabrik Digunakan untuk mencatat biaya overhead pabrik yang dibebankan kepada produk berdasarkan tarif yang ditentukan di muka (kredit).
5. Persediaan Produk Jadi Digunakan untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer dan bagian produksi ke bagian gudang (debit), dan harga pokok produk jadi yang dijual (kredit).
KARAKTERISTIK USAHA BERDASARKAN PESANAN
Karakteristik perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan adalah:
1. Proses pengolahan produk terjadi secara terputus-putus.
2. Produk dihasilkan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan oleh pemesan.
3. Produksi ditujukan untuk memenuhi pesanan, bukan untuk memenuhi persediaan di
gudang
Karakteristik metode pengumpulan biaya produksi tsb adalah:
- Perushn memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesifikasi pemesan dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya secara individual.
- Biaya produksi harus digolongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi duakelompok : biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung.
- Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung, sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dgn istilah biaya overhead pabrik.
- Biaya produksi langsung diperhitungkan sebagai harga pokok produksi pesanan berdasarkan biaya yg sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya overhead pabrik diperhitungkan ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tarif yang ditentukan di muka.
- Harga pokok produksi per unit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dgn cara membagi jumlah biaya produksi yg dikeluarkan untuk pesanan tersebut dgn jumlah unit produk yang dihasilkan dalam pesanan yg bersangkutan.
Informasi harga pokok produksi per pesanan bermanfaat bagi manajemen untuk:
- Menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan.
- Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan pesanan.
- Memantau realisasi biaya produksi.
- Menghitung laba atau rugi tiap pesanan.
- Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang disajikan dalam neraca.
PENENTUAN HARGA JUAL
Perusahaan yg produksinya berdasarkan pesanan memproses produk berdasarkan spesifikasi yang ditentukan oleh pemesan. Akibatnya biaya produksi pesanan yg satu akan berbeda dengan biaya produksi pesanan yg lain, tergantung pada spesifikasi yang dikehendaki oleh pemesan. Harga jual yang dibebankan ke pemesan sangat ditentukan oleh besarnya biaya produksi yg akan dikeluarkan untuk memproduksi pesanan tertentu. Formulasi untuk menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan adalah :
Taksiran biaya produksi untuk pesanan Rp xx
Taksiran biaya nonproduksi yg dibebankan ke pemesan xx +
Taksiran total biaya pesanan Rp xx
Laba yang diinginkan xx +
Taksiran harga jual yg dibebankan ke pemesan Rp xx
Informasi taksiran biaya produksi selanjutnya dipakai sebagai salah satu dasar untuk menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan. Untuk menaksir biaya produksi yang akan dikeluarkan dalam memproduksi pesanan perlu dihitung unsur-unsur biaya berikut ini:
Baca Juga
Taksiran biaya bahan baku Rp xx
Taksiran biaya tenaga kerja langsung xx Taksiran biaya overhead pabrik xx +
Taksiran biaya produksi Rp xx
MEMPERTIMBANGKAN PENERIMAAN / PENOLAKAN PESANAN
Seringkali harga jual produk yg dipesan oleh pemesan telah terbentuk di pasar , sehingga keputusan yg perlu dilakukan oleh manajemen adalah menerima atau menolak pesanan. Untuk pengambilan keputusan tsb, manajemen memerlukan informasi total harga pokok pesanan yg akan diterima tersebut. Informasi total harga pokok pesanan memberikan dasar perlindungan bagi manajemen agar di dalam menerima pesanan perusahaan tidak mengalami kerugian. Total harga pokok pesanan dihitung dengan unsur biaya berikut ini:
Biaya produksi pesanan:
Taksiran biaya bahan baku Rp xx Taksiran biaya tenaga kerja xx Taksiran biaya overhead pabrik xx + Taksiran total biaya produksi Rp xx
Biaya non produksi:
Taksiran biaya admin&umum Rp xx Taksiran biaya pemasaran xx + Taksiran biaya nonproduksi Rp xx +
Taksiran total harga pokok pesanan Rp xx
MEMANTAU REALISASI BIAYA PRODUKSI
Manfaat info taksiran biaya produksi:
1. dasar untuk menetapkan harga jual yg akan dibebankan kpd pemesan.
2. dasar untuk mempertimbangkan diterima tidaknya suatu pesanan.
Jika pesanan telah diputuskan untuk diterima, manajemen memerlukan informasi biaya produksi yg sesungguhnya dikeluarkan dalam memenuhi pesanan. Akuntansi biaya digunakan untuk memantau apakah proses produksi untuk memenuhi pesanan mengeluarkan total biaya produksi pesanan sesuai dengan yg diperhitungkan sebelumnya atau tidak. Pengumpulan biaya produksi per pesanan dilakukan dengan menggunakan metode harga pokok pesanan. Perhitungan biaya produksi sesungguhnya yang dikeluarkan untuk pesanan dilakukan dengan:
Biaya bahan baku sesungguhnya Rp xx
Biaya tenaga kerja sesungguhnya xx Taksiran biaya overhead pabrik xx + Total biaya produksi sesungguhnya Rp xx
MENGHITUNG LABA ATAU RUGI BRUTO TIAP PESANAN
Informasi biaya produksi yg sesungguhnya dikeluarkan dipakai untuk menentukan apakah pesanan mampu menghasilkan laba atau rugi sehinga dapat diketahui kontribusi tiap pesanan dalam menutup biaya nonproduksi dan menghasilkan laba atau rugi. metode harga pokok pesanan dipakai untuk mengumpulkan informasi biaya produksi yang sesungguhnya dikeluarkan untuk tiap pesanan guna menghasilkan informasi laba atau rugi. Laba atau rugi bruto setiap pesanan dihitung dengan:
Harga jual yang dibebankan kepada pemesan Rp xx
Biaya produksi pesanan tertentu:
Biaya bahan baku sesungguhnya Rp xx
Biaya tenaga kerja langsung sesungguhnya xx
Taksiran biaya overhead pabrik xx
Total biaya produksi pesanan Rp xx -
Laba / rugi bruto Rp xx
PENYAJIAN HARGA POKOK DALAM NERACA
Di dalam neraca disajikan:
- harga pokok persediaan produk jadi → yaitu biaya produksi yang melekat pada pesanan yang telah selesai diproduksi, namun pada tanggal neraca belum diserahkan kepada pemesan.
- harga pokok persediaan produk dalam proses → biaya produksi yang melekat pada pesanan yang pada tanggal neraca masih dalam proses pengerjaan.
EmoticonEmoticon