Prinsip-prinsip dalam perpajakan dan Arti penting perpajakan bagi Indonesia

Prinsip-prinsip dalam perpajakan
1. Prinsip pemanfaatan dalam perpajakan
Pengenaan pajak dapat didasarkan pada kriteria efisiensi, yaitu dimana tingkat produksi ditentukan pada biaya marginal sama dengan harga.

2. Prinsip kemampuan membayar
Setiap orang haruslah membayar bagiannya (pajak) sesuai dengan kemampuannya untuk membayar.

3. Konsep equal sacrifice
Kesamaan pengorbanan absolut (equal absolute sacrifice) ialah bahwa pajak hendaknya dibebankan kepada wajib pajak sedemikian rupa sehingga beban riil atau kepuasan/guna yang hilang dari masing-masing pembayar pajak itu adalah sama besarnya.

Arti penting perpajakan bagi Indonesia
Saat ini sektor pajak memberikan kontribusi yang terbesar dalam APBN. Bahkan pajak adalah salah satu penerimaan negara yang paling potensial. Penerimaan dari sektor pajak ini selanjutnya digunakan oleh negara untuk membiayai pembangunan sarana dan prasarana kepentingan umum bagi masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa betapa pentingnya pajak bagi negara karena pajak merupakan sumber dana yang diperuntukkan bagi pembiayaan pengeluaran-pengeluaran negara/pemerintah yang disebut sebagai fungsi budgeteir.

Seperti diuraikan di atas bahwa pajak merupakan kontribusi masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam membangun negaranya, yaitu membangun sarana dan prasarana kepentingan umum bagi masyarakat itu sendiri. Dengan kontribusi ini masyarakat berhak untuk melakukan kontrol terhadap pemerintah. Di pihak lain, tidak boleh dilupakan bahwa pajak memang merupakan bentuk tanggung jawab masyarakat sebagai warga negara dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Di sinilah letak pentingnya pajak bagi masyarakat sebagai Wajib Pajak.



EmoticonEmoticon